Penataan Lingkungan di Sepapan Melalui Dana Desa 2016

Papan proyek untuk informasi kepada masyarakat

Dukuh Sepapan adalah salah satu Dukuhan di wilayah Desa Ringin Kecamatan Pamotan, berada di RT 03 RW 02, Pada tahun anggaran 2016 mendapat program penataan lingkungan yang meliputi perbaikan drainase dan rabat beton jalan, sebagai kelanjutan dari penataan lingkungan pada tahun lalu dengan pembuatan talud dan drainase dengan total anggaran Rp. 80.000.000.- yang bersumber dari APBD.

Rencana program

Pada tahun anggaran 2016, melalui sumber anggaran Dana Desa kembali dikucurkan dana sebesar Rp,. 80.300.000.- Dana tersebut direncanakan untuk pembuatan drainase sepanjang 140 meter sepanjang bahu jalan dan rabat sepanjang 106 meter dengan ketebalan 12 cm dengan lebar 2 meter.

Gambar rencana pembangunan

Seperti halnya dengan wilayah lain,  pembangunan drainase disini juga dikerjakan dengan memanfaatkan tenaga warga setempat.

Lokasi pembangunan selesai digali warga

Untuk saat ini (20/08/2016 ) pekerjaan sudah menyelesaikan penggalian drainase dan dilanjutkan dengan persiapan pembuatan drainase dan tahap terakhir nantinya adalah pengecoran badan jalan atau rabat.

Lokasi pembangunan diambil dari sisi yang lain

Dana Desa Dianggarkan Rp. 102.750.000 Untuk Dukuh Jetis

Seperti halnya wilayah yang lain. Dukuh Jetis RT 04 RW 02 Desa Ringin Kecamatan Pamotan Kabupaten Rembang, untuk tahun anggaran 2016 ini mendapatkan program penataan drainase. Penatan drainase  disepanjang jalan as dusun ini meliputi :

Gotong-royong mengawali kegiatan

a. Pembangunan drainase beton dan tutupnya dengan ketebalan 10 cm dengan panjang 22,4 meter.

b. Pembangunan Talud dengan ketinggian 40 cm, dengan panjang 117,8 meter.

c. Pembangunan drainase beton tanpa tutup ketebalan 10 cm dengan panjang 292,2 meter.

Pelebaran jalan yang mengenai pepohonan

Berdasarkan perhitungan yang tertera dalan Rencana Anggaran Beaya (RAB), pembangunan drainase ini dialokasikan dana sebesar Rp.  102.750.000.- ( Seratus dua juta tujuh ratus lima puluh ribu rupiah )

Gambar rencana pekerjaan

Berdasarkan usulan dari warga yang disampaikan dalam sosialisasi yang disapaikan sebelum kegiatan ini dimulai, bahwa ada beberapa bagian jalan yang terlalu sempit dan perlu adanya pelebaran, maka ada beberapa pagar warga yang terkena dampak pelebaran jalan ini.

Kegiatan dimulai dengan gotong royong warga, dan untuk selanjutnya pekerjaan dilaksanakan oleh warga setempat baik untuk tenaga tukang dan pembantu tukang secara bergilir. Hal ini dikandung maksud adanya pemanfaatan tenaga lokal dan menumbuhkan rasa memiliki saran dan prasarana yang telah dibangun karena warga sendiri yang bekerja.

untuk saat ini (20/08/16) pembangunan masih dalam tahap penggalian drainase yang dilakukan oleh warga setempat. Besar harapan dari TPK atas peran serta warga membantu pelaksanaan pembangunan ini supaya berjalan sesuai rencana dan tidak menutup saran dan masukan demi tercapainya hasil yang sesiau dengan keinginan masyarakat.

Talud dan Drainase RT 05 RW I Desa Ringin Melalui Dana Desa 2016

Pelaksanan program pembangunan melalui anggaran Dana Desa di Desa Ringin telah dimulai awal Agustus 2016. 

Mengawali kegiatan adalah pembangunan talud dan drainase di RT 05 RW 01 Dukuh Mester, penataan lingkungan di Dukuh Sepapan ( Drainase dan rabat beton jalan), dan Dukuh Jetis dengan penataan drainase jalan.

Pembangunan talud dan drainase RT 05 RW 01 dengan volume 318 meter ini didahului dengan sosialisasi dengan warga setempat. Sosialisasi penting dilakukan karena untuk menyamakan visi dengan warga sehingga nantinya ada kerjasama antara Tim Pengelola Kegiatan (TPK) dengan warga sehingga pekerjaan berjalan dengan lancar.

Wujud kerjasama warga adalah dengan kesadaran warga untuk memberikan tanah atau pepohonan yang nantinya terkena pelebaran jalan. Warga juga melakukan gotong royong membantu TPK dalam menggali untuk talud dan drainase nantinya. Kerja gotong royong menggali ini dilakukan malam hari, karena pada siang harinya mereka bekerja.

Pekerjaan yang meliputi drainase beton M/D 40/40 (318 M), talud  sepanjang 38 meter (T-40 variabel T-100), dan pelebaran plat beton jembatan membutuhkan anggaran sebesar Rp. 101.700.000.-

Diharapkan dengan selesainya pembangunan talud dan drainase ini bisa mewujudkan lingkungan yang sehat, dan memperlancar warga dalam beraktifitas sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan.